Mengapa Harga Mobil Listrik Bekas Turun Drastis?

Rental mobil Perusahaan – Mobil listrik kini menarik perhatian masyarakat Indonesia pada beberapa waktu terakhir. Bahkan saat ini, banyak mobil listrik bekas yang dijual belikan. Namun mobil listrik bekas mengalami penurunan nilai jual yang cukup tinggi. Lantas, mengapa harga mobil listrik bekas turun secara signifikan dibandingkan dengan mobil konvensional? Penurunan harga memiliki alasan utama. Jadi, harga yang turun di pasaran bukan hal yang terjadi begitu saja. Berikut penjelasannya!
-
Kekhawatiran terhadap Daya Tahan dan Biaya Penggantian Baterai
Baterai mobil listrik merupakan komponen yang paling tinggi harganya, biayanya dapat mencapai 30–40% dari harga mobil Listrik baru. Seiring waktu dan pemakaian, kapasitas baterai menurun seperti halnya baterai ponsel. Setelah masa garansi habis (umumnya 7–8 tahun atau sekitar 3.000 siklus pengisian), biaya penggantian baterai sangat mahal dan sering kali menjadi pertimbangan utama calon pembeli mobil bekas. Kekhawatiran ini membuat nilai jual kembali mobil listrik turun drastis
-
Depresiasi Nilai yang Tinggi
Mobil listrik memiliki nilai penurunan harga yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan mobil konvensional. Dalam dua tahun pertama, penurunan harga bisa mencapai 30–50%, bahkan lebih, tergantung merek dan model. Ini terjadi karena pasar masih belajar memahami risiko dan keunggulan mobil listrik, serta adanya kekhawatiran soal baterai dan teknologi.
-
Perkembangan Teknologi yang Sangat Cepat
Setiap tahun produsen meluncurkan model baru dengan teknologi baterai lebih canggih, jarak tempuh lebih jauh, dan fitur lebih lengkap. Mobil listrik model lama jadi cepat terasa ketinggalan zaman, sehingga konsumen lebih memilih model baru dan harga mobil bekas pun jatuh.
-
Belum Ada Standar Acuan Harga di Pasar
Pasar mobil listrik bekas relatif baru, dan belum ada standar acuan harga yang jelas. Pedagang dan konsumen masih mencari patokan yang tepat, sehingga harga cenderung fluktuatif dan mudah turun.
-
Harga Mobil Listrik Baru Turun dan Banyak Diskon
Adanya subsidi pemerintah dan persaingan ketat antar produsen membuat harga mobil listrik baru turun, bahkan sering kali disertai diskon besar. Hal ini membuat mobil bekas jadi kurang menarik dan harganya ikut tertekan
Harga mobil listrik bekas turun drastis terutama karena kekhawatiran soal baterai, depresiasi tinggi, perkembangan teknologi yang sangat cepat, belum adanya standar harga, dan tekanan dari harga mobil baru yang semakin terjangkau. Semua faktor ini membuat nilai jual kembali mobil listrik bekas jauh lebih rendah dibandingkan mobil konvensional.
Apa Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Mobil Listrik Bekas?
Berikut adalah beberapa hal penting yang perlu dilakukan sebelum membeli mobil listrik bekas agar Anda terhindar dari kerugian dan mendapatkan kendaraan yang benar-benar layak pakai:
1. Cek Kondisi Baterai
- Baterai mobil Listrik merupakan komponen yang paling mahal dan paling penting.
- Periksa usia baterai, kapasitas aslinya, dan kapasitas saat ini.
- Pastikan tidak ada tanda-tanda baterai cepat habis atau drop, serta cek riwayat pengisian daya—terlalu sering fast charging bisa mempercepat degradasi baterai
2. Periksa Garansi Baterai
- Pastikan garansi baterai masih berlaku; banyak produsen menawarkan garansi hingga delapan tahun.
- Garansi yang masih aktif memberi rasa aman dari risiko biaya penggantian baterai yang sangat mahal
3. Uji Jarak Tempuh Aktual
- Test drive mobil Anda untuk memastikan jarak tempuhnya tetap sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Jarak tempuh mobil bekas biasanya sudah menurun dari spesifikasi awal akibat degradasi baterai
4. Cek Sistem Pendingin dan Kelistrikan
- Pastikan sistem pendingin baterai berfungsi baik dan tidak ada kebocoran atau suara aneh.
- Periksa juga motor listrik, inverter, dan kabel-kabel penghubung dari potensi gangguan atau kerusakan
5. Periksa Instrumen Pendukung dan Fitur Digital
- Pastikan semua fitur digital, seperti sistem infotainment, navigasi, AC, sensor, dan kamera, masih berfungsi normal.
- Perbaikan fitur digital pada mobil listrik bisa sangat mahal
6. Periksa Charger dan Kabel Pengisian
- Pastikan charger dan kabel pengisian dalam kondisi baik dan kompatibel dengan sistem kelistrikan rumah Anda
7. Cek Riwayat Servis dan Perawatan
- Mintalah catatan servis lengkap untuk memastikan mobil dirawat dengan baik dan tidak pernah mengalami kecelakaan besar atau kerusakan berat
8. Periksa Dokumen dan Legalitas
- Pastikan dokumen kendaraan seperti STNK, BPKB, faktur, dan nomor rangka-mesin sesuai.
- Cek juga status hukum kendaraan melalui Samsat atau kepolisian
9. Periksa Opsi Pengisian Daya
- Pastikan mobil mendukung opsi pengisian daya yang sesuai dengan fasilitas SPKLU di sekitar Anda
10 Lakukan Pemeriksaan di Bengkel Resmi
- Sebelum melakukan transaksi, lakukan pemeriksaan menyeluruh di bengkel resmi untuk memastikan bahwa semua komponen penting dalam kondisi baik.
- Sebelum melakukan transaksi, lakukan pemeriksaan menyeluruh di bengkel resmi untuk memastikan bahwa semua komponen penting dalam kondisi baik.
Sewa Mobil Listrik di Agungrent Sebagai Solusi Bisnis
Perusahaan punya kebutuhan mobil operasional kantor dengan mobil listrik? Tapi khawatir dengan nilai jual mobil listrik? Sewa mobil perusahaan di Agungrent solusinya! Agungrent sebagai penyedia rental mobil Perusahaan di Indonesia, siap untuk memenuhi kebutuhan mobilitas Anda. Dengan berbagai layanan, keuntungan, dan kemudahan, hanya dengan car rental di Agungrent dapat menjadi one stop solutions Perusahaan Anda. Tidak hanya itu, dengan sewa mobil Anda juga dapat mengalokasikan budget Perusahaan Anda kepada kebutuhan lainnya. Dengan sewa di Agungrent, kami dapat memenuhi kebutuhan Anda dengan berbagai unit mobil listrik Impian Anda. Kunjungi Agungrent.co.id atau hubungi kami di 0811-9878-222. Ingin sewa mobil listrik juga? Car rental di Agungrent saja!
Berita Terkait

Penyuluhan dan Pemeriksaan Rutin Karyawan Agungrent

Tips Mengemudi Jarak Jauh: Persiapan Fisik, Kendaraan, dan Strategi di Jalan

Waspadai 5 Biaya Tersembunyi dari Kepemilikan Mobil Operasional
